Bagaimana hendak ku serahkanzat rahsiaku kepada-Mu?ini adalah persoalan besar.Engkau ucapkan:katakanlah: Roh adalah urusan Tuhanku.Rahsia adalah rahsiamana boleh diterkahanya daku perlu meyakiniia adalah urusan Tuhankumengapa aku cuba memikul urusan Tuhanserahkan hak Tuhan kepada Tuhan..Wahai TuhankuEngkau mengetahui zat rahsiakudaku sendiri tidak mengetahuinyatanpa pengetahuanku tentangnyadaku serahkannya...

Mereka berkata alam menjadi dalil wujud Allahaku pandang pada alamAllah tidak kelihatan mana mungkin ada kekuatan alammempamer wujud Tuhanbukankah Allah tidak memerlukan alamDia yang zahir dan Dia yang batinDia yang awal dan Dia yang akhir.Aku pandang ke dalam hatikuzat rahsiaku diterangi Rahsia Ilahikemudian akau...

Diriku telah hilangghaib di dalam gua yang dalamgelap gulita puasku mencarinyanamun tidak ku temuisesekali gelibatnya melintasi di hadapan kubila aku cuba memegang dia kembali menghalang.Wahai Yang Maha Melihatlihatlah betapa kasih aku kepada dirikubila Engkau memisahkan daku daripadanyamasih juga daku mencari-carinya.Maulaya, Wahai Pelindung dirikuselamatkan daku...

Engkau ciptakan Firaun, Haman dan Qarun Mereka adalah sebesar-besar penderhaka terhadap-Mu Namun Engkau kurniakan dunia seluruhnya kepada mereka Itulah tandanyaDunia ini tidak melebihi sebelah sayap nyamuk pada sisi-MuTapi nafsu kami masih juga terliurMelihat keagungan Firaun, kepintaran Haman dan kekayaan QarunNafsu kami masih inginkanSayap nyamuk...

Tahukah kalian nama tanpa yang diberi nama Pernahkan kalian petik mawar dari m-w-r semata Kalian beri ia nama, carilah realitas yang diberi nama Jangan lihat bulan di air, carilah bulan di langit sana Andaikan dari nama dan huruf kalian ingin mengatasi Dari egoisme...

Dzat itu menjaga masa kecilku Dia menuntutku hingga aku tahu nama Ibuku Mengajariku bernafas Untuk menjadi kebanggaan kandung badai Dengan niat-Nya aku terbentuk Dengan kehendak-Nya aku terlahir Dengan cinta-Nya aku dewasa Dia seperti bersembunyi Di kegelapan bola mata ini Lalu setitik cahaya Menerangkan...

Bukan ini atau itu yang membuatku takut Dalam semua tangan kusaksaksikan IlahiHatiku remuk sudah, otakku buta terbalutTak kupunya lagi tenaga iman dan pikiranKungkungan kuat yang kudengar dari-MuLebih manis bagiku dibanding hidupIalah yang kupilih hanyaPernahkah kutolak cinta-Mu padaku ?Ampuni aku, kumohonJika ingin - Mu...

Dalam setiap nafas yang ku hirupTetesan air yang ku minumSemua ada nama MUYang membuat aku semakin rinduSeluruh alam ini memuja MUSemua yang kau ciptakan ada tertulis nama indah MU TUHAN….Tak bisa ku ungkapkan betapa rindu aku pada MUSangat dalam dan dalam….Semakin hari aku...

Aku melihat lambaian pohon cemara di bawah sinar rembulan  Aku menyaksikan kisah-kisah heroik para pejuang kehidupan Yang satu berbincang di bawah pohon ketapang  Yang satu lagi mengadu pikirannya kepada malam Sedang aku asik berdendang Aku mendengar lantunan musik yang nanar dibunyikan oleh jangkrik dibantu...

Aku tidak akan bersikukuh diam di dalam pusara angin malamKarena sungguh sepertinya hadirku di dunia ini ditakdirkan seperti bulanGeraknya lambatSinarnya tak banyak menerangiTapi dia wujudYang jelas dia orang PENTINGBanyak hal romantis mengikutsertakan bulanWalaupun bulan tak ikut dalam romansa ituSeperti itu pula hadirkuAku dianggap...

TUHAN…. Dalam setiap nafas yang ku hirup Tetesan air yang ku minum Semua ada nama MUYang membuat aku semakin rinduSeluruh alam ini memuja MUSemua yang kau ciptakan ada tertulis nama indah MU TUHAN…. Tak bisa ku ungkapkan betapa rindu aku pada MU Sangat...

Sentuhan warna mu berikan kejanggalan tak bertepi Sejuta pesonamu terlihat semerawut tak menentu Walau kadang tak mampu ku menyimpulkan apa maumu Bagai malam nan elok saat semua terangkai Di dalam sebuah mimpi hingga tiada rasa letih Ketika ku terbangun dari lelap tidur ku...

Aku menghujankan pikiran dengan kenanganKala tubuh masih mampu dininabobo kekasihAku bermandikan kasih dan sayangBerlarian dari suruk hingga Padang bulanTak ada aturan, yang ada hanya perhatian Aku memandikan hatiDi derasnya hujan aku disuruh melangkah walau Yang ku kenal hanya satu wajahTetap melangkah walau yang...

Abang..Angin hujan yang dingin perlahan hangat menyentuh diri dari ujung kakiPerlahan naik lutut hingga ujung rambut Mengapa kau sambut hadir ku dengan lari-lari kecilKiriku hitam dan kananku putihAh tidakKananku hitam dan kiriku yang putihMungkin terbalikMaafkan adikmu yang tidak bisa menjadi kasyafBukankan banyak orang...

Engkau ajukan pertanyaan: mengapa fikiranmu bersimpang siur mengapa dukacita tidak terlepas daripadamu.Wahai Pelindung dirikuapabila aku mendatangi Mu dengan dirikuaku kecundangfikiranku tidak bisa menjurusjiwaku tidak bias tenangkeraguan tidak terpisah dari diriku.Pengalaman ini membuatku mengertimengenali Mu bukanlah dengan dirikupengenalan Mu adalah dengan Diri Mu.Cahaya Mu yang menyatukan...

Aku tidak pernah mempersiapkan diriku untuk keadaan semacam ini Ketika kecemerlangan otak dan kefasihan bahasa tidak mampu menamengi nyawa Seluruh pedang bala tentara waktu sedang terarah ke jantung ku Aku tak mengerti harus berlari ke arah manaTidak penting lagi bagiku bagaimana aku menentukan cara...

Kata saudaraku, aku adalah seorang pengkhayal liarDulu saudaraku, yang pulang terlebih dahulu mengatakan 95% hidupku berada di dalam alam mimpiMungkin saja aku seorang penghayal yang berangan-angan tentang impian yang mustahilMungkin saja aku seorang pemimpi yang melupakan kaki berjejak dan yang angkuh mendongak di...

Engkaulah ibu Setetes cahaya Yang mengalir bersama rindu Pecah dalam bingkai sang bayu Lihatlah gurat kerut wajahnya Menyapihku dengan secangkir susu Kala dalam buaian malam Ibu... Ya engkaulah ibu Kunang-kunang yang menari Berlonjatan kala rembulan Sunyi Kala badai menyeruak dan Angin buritan Menenggelamkan...

Kutemukan wajah muram negeriku Di balik gemuruh dan deru debu Tapak pekat dalam jelaga Sampai keruh di bias udara Di keramaian bersama lagu jalanan Pesona fatamorgana Yang terluka dengan seribu luka Beratus jejak beribu bayangan Menari bersama rangkaian angan Kerontang udara Langkah gontai...

Saat kesunyian menyergapku Dalam bulir-bulir waktu Aku hanya menerawang Jauh ke dalam imajinasi Berteman dengan bayangku Yang terpaku Ditelan waktu Dalam samudera khayal Terus kususuri bayang-bayang Tentang diriku, ibu, rumahku Desaku, kotaku, negeriku Semua menyatu Sampai kuterdiam membisu Ketika pilihan kata Tak mampu...